Mencoba Gaya Rambut Baru, Cocok Gak?

Saya dikenal dengan model rambut yang khas dan konsisten. Yakni rambut yang lurus dengan poni yang panjang dan belah pinggir. Setiap ketemu teman lama pasti dia bilang gini:
Teman : “Hei man apa kabar?
Saya : “Kabar baik.”
Teman : “Model rambutmu gitu-gitu aja dari dulu.”
Saya : “Iya dong, Aku kan mirip dengan Kak Seto.”

Dari jaman sekolah dulu memang panjang dibagian poni dan ekor. Gak percaya? nih ada foto jaman Saya sekolah dulu, foto ini di upload pada blog lama Saya yang sekarang udah gak aktif lagi. ini dia fotonya…

Tau kan Saya yang mana pada foto diatas? Gak perlu lah ya Saya edit fotonya dengan kasih lingkaran gitu.. Liat aja yang paling cakep.. 😎
Model rambut tersebut bertahan hingga dimeja kuliah dan diruang kerja. model yang simple, jadi setiap pangkas rambut, langsung nangkring dikursi panas sambil bilang “potong pendek bang”, jadi gak ribet-ribet amat.

Hingga pada akhirnya, Saya merasa risih dengan model rambut yang lama. Pasalnya rambut Saya ini sebenarnya jenis rambut yang keras, apabila rambut ini potongannya pendek, rambut ini akan berdiri dan dibagian poninya rambut itu seolah-olah menjauh dari kening jadi mirip topi gitu. Dan juga bagian sampingnya juga ngembang, membuat kepala Saya tampak bulat gitu, ditambah lagi pipi yang tebal. Maka Saya ingin mencoba gaya rambut yang baru. Pada awal Januari lalu Saya mengganti model rambut ini dengan jaya mohak. Sebenarnya model rambut ini udah lama ngetren, hanya saja Saya tipikal orang yang anti mainstream jadi gak suka ikut tren.
Karena Saya ingin terlihat tidak bulat wajah ini, jadi pada bagian atas Saya tetap panjang sehingga Saya tetap bisa mempertankan belah pinggirnya hehe.. Nah ini dia perbedaan antara model yang lama dan model yang baru…

Model Lama | Model Baru

Saya berharap dengan model rambut yang baru ini dapat menciptakan semangat dan percaya diri yang baru. Semoga rambut ini cocok dengan kepribadian Saya 😎

Bagaimana?
Menurut kalian model rambut ini cocok gak?

Happy Blogging…

Iklan